Lujeng dan Andini menjalani rutinitas seperti biasa, mengawali pagi dengan berbelanja untuk kebutuhan Dapur Kece. Mereka biasanya berangkat ke pasar setelah setelah Subuh, menggunakan motor. Lujeng dan Andini sudah memiliki pemasok daging dan sayur langganan dengan harga lebih miring, jadi mereka hanya tinggal mengambil pesanan saat tiba di pasar tidak sehingga menghemat waktu mereka. Pukul delapan pagi, setelah sarapan biasanya mereka sudah bersiap untuk berangkat ke Dapur Kece cabang pertama. Namun karena Dapur Kece kini sudah memiliki cabang baru, Lujeng dan Andini mengantarkan bahan makanan ke cabang barunya lebih dulu yang mengharuskan mereka berangkat lebih awal dari rumah Lujeng. Meski lelah karena setiap hari harus berjualan, kedua sahabat itu bahu membahu membangun bisnisnya. Me