Pertemuan Ketiga

3005 Words

"Saya akan ke kantor." "Mas yakin?" Ia mengangguk. "Permasalahan ini tak akan selesai, Wir. Yang ada malah terus berputar. Kamu tahu, ini bukan yang pertama." Ya, Wirdan tahu. Tapi omong-omong bagaimana ia bisa mengenal lelaki ini? Ohoo. Sejarahnya sebenarnya tak begitu lama. Beberapa tahun lalu mereka bertemu tanpa sengaja. Lelaki ini memang bekerja untuk negara. Tapi ia hanya melakukan perintah yang menurutnya baik. Ia diminta meretas segala akses Wirdan kala ith agar tak bisa keluar dari Indonesia. Agar terjebak. Agar para pengusaha yang menginginkan berbagai teknologi yang ia kembangkan dapat memilikinya dan mereka dapat memperbaiki kualitas produk mereka. Ah lebih tepatnya mencuri dari Wirdan. Wirdan dan perusahaannya memang sedang maju. Sebagai perusahaan baru dan pencapaiannya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD