Sesuai Harapan

1080 Words

Tepat tiga puluh menit dari sejak menelpon Alvin, Dita kini sampai di kafe tujuannya. Di sana Alvin sudah duduk menunggu, bahkan ia sudah memesan minuman. Dita jadi sedikit gak enak, sehingga ia gegas menghampiri begitu masuk ke dalam. "Nunggu dari tadi, ya?" tanya Dita, ia memasang wajah tak enak. "Lumayan," jawab Alvin seraya menyeruput minumannya yang tinggal setengah lagi. "Padahal santai aja, kan aku udah bilang kalau aku sampai sekitar tiga puluh menit lagi," ucap Dita membela diri. "Udah udah, gak perlu dibahas. Aku gak ngerasa kesel kok nunggu kamu. Lagian sengaja datang lebih cepat, aku malas diam di rumah kalau ada Soni!" "Kenapa? Apa kak Soni memang sangat menyebalkan?" tanya Dita sedikit mengorek tentang keluarga Alvin. "Ya. Dan paling menyebalkan itu papa. Dia selalu mem

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD