Masih Berusaha

1043 Words

Begitu sampai di warung bu Fatimah, Alisha pun turun. Alvin bernapas lega, Tuhan masih memberikan keselamatan untuk mereka. Padahal selama di perjalanan, ia kesusahan menyeimbangkan antara bagian depan dan belakang. Benar-benar pengalaman yang takan pernah dilupakan. Alisha tersenyum puas melihat Alvin yang kelelahan, dan ini baru saja permulaan. "Sekarang, kembalikan becaknya sama yang punya. Setelah itu kamu kembali lagi ke sini!" pinta Alisha sebelum masuk ke dalam warung. "Emmm, untuk apa?" tanya Alvin ragu, ia hanya takut jika pertanyaan yang keluar dari mulutnya menimbulkan amarah wanita di depannya. "Tentu saja untuk maaf dariku. Emmm, itu sih kalau kamu mau aku maafkan. Kalau tidak pun, tidak masalah. Jangan harap aku akan mengenalimu jika suatu saat kita bertemu lagi!" tegas Al

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD