Kesungguhan

1523 Words

Alisha segera masuk ke dalam rumah. Jantungnya berdebar kencang, takut akan mengikutinya tadi. Siapa dia? Mau apa? Semua terlintas di pikiran Alisha. Ia teringat akan preman gila tempo hari. Alisha benar-benar tak bisa menerka apa yang akan terjadi jika akhirnya dia tak bisa melarikan diri. Fyuh, untungnya saat ini ia sudah cukup aman. Alisha segera mengambil air minum dan meneguknya hingga tandas. Berulang kali menarik napas agar lebih tenang. Bersamaan dengan itu dering telponnya berbunyi, Alisha sangat antusias. Siapa lagi yang akan menghubunginya jika bukan Fajar. Ya, karena hanya dia yang menyimpan nomor ponselnya. Namun, dugaannya salah justru nama Dita lah yang muncul di layar. Alisha biarkan, ia tak mau mendengar suaranya bahkan menjawab pertanyaannya. Walau Fajar pernah meminta

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD