KEMAJUAN THEA

1061 Words

“Bagaimana Ma?” tanya Laurent pada Asmee Magimel, mamanya. Dia memang sengaja menemui sang mama “Mama sudah bertemu sama Marlene. Dia tetap datar dan tidak mau memaafkanmu. Pada Mama pun dia sudah tidak seperti dulu. Dia masih sopan seperti biasa. Dia memang tidak memaki-maki atau membenci Mama tapi sudah datar. Sudah tak ada respon apa pun. Sangat datar.” Asmee pedih mengingat pertemuan terkahir dengan cucu kandungnya. Satu-satunya cucu kandung yang dia miliki sebab Lizette sudah meninggal. “Walau Mama kecewa tapi setidaknya dia tidak maki-maki. Masih sopan, itu sedikit menghibur Mama.” “Sedang kemarin Marlene bilang Acha sedang ke Korea untuk menjemput keluarga Argani yang datang dan akan menetap di sini.” “Seorang gadis muda yang ingin membuka butik. Jadi Acha sedang ke sana dan Mar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD