Part 16

1091 Words

Setelah kedatangan Mas Surya, suasana rumah menjadi sangat mencekam. Semua orang terdiam. Berbicara dalam bisu. Kecuali Mas Surya, Mama, dan Ica. Aku tidak tahu harus berbuat apa, benar-benar takut kalau semua anak Mama akan ke sini. Takutku bukan karena aku tidak berani, tapi aku tidak ingin dicap sebagai anak yang durhaka dan takut mereka akan melukai Rania. Karena untuk saat ini, hanya Rania yang benar-benar tulus padaku. Jujur, aku masih tidak tahu yang sebenarnya siapa orang tua dan saudara-saudaraku. Dulu, Mama hanya mengatakan kalau aku anak yang dia ambil dari jalanan, tanpa orang tua, apalagi saudara. Tapi seringkali aku merasakan lain. Bahkan ada perasaan tidak asing ketika bersama Mas Surya. Entah siapa yang benar, aku masih jauh dari kata tahu. Kugenggam tangan Rania yang

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD