Ayo lupakan

1126 Words

"Kau tinggal di kamar nomor berapa?" Tanya Lucas saat dia dan Cantika turun dari mobilnya. Cantika pun berdiri menghadap Lucas saat dia menjawab pertanyaan pria itu. "Em... Saya di nomor A1331. Sebenarnya saya ingin menawarkan kamu untuk mampir. Tapi sudah sangat malam. Maaf ya," ucap Cantika membuat Lucas tertawa. Tak menyangka masih ada wanita polos di bumi London yang bebas. "Tenang saja. Kita masih bisa bertemu di kantor," ucap Lucas tersenyum ramah. "Terima kasih atas tumpangan nya ya," ucap Cantika benar-benar tak enak hati karena selalu saja diantar pulang oleh Lucas. "Santai saja. Kan kita satu arah. Jangan terlalu berlebihan," ucap Lucas. "Ya... Tapi saya harus tetap berterima kasih. Kalau saya naik taksi kan bayar. Kalau gini kan uangnya masuk kantong lagi," ucap Cantika

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD