Pembahasan menyebalkan

1012 Words

Kini Orlando melepaskan pelukannya dari tubuh gadis itu. Memberikan ruang agar Cantika bisa melakukan sesuatu. Dan benar saja. Sebuah tamparan keras mampir di pipinya. Namun Orlando yang tangguh tak bergeming. Pria itu justru tersenyum sambil mengusap pipinya yang terasa panas. Sedangkan Cantika segera pergi meninggalkan Orlando begitu saja tanpa kata. Rasanya musibah besar baginya, Orlando menjadi bos nya kembali. Lagi-lagi Cantika merasa dilecehkan. Gadis itu membiarkan dokumen yang berserakan di lantai. Cantika tak peduli. Biar kan saja Orlando yang membereskannya. Kini gadis itu segera duduk di kursi kerjanya. Menopang wajah dengan kedua tangan kemudian mengusap wajahnya dengan kasar. "Dasar bos sial*n!" Geram gadis itu. sungguh Cantika benar-benar marah. tapi apalah daya. dia ha

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD