My Prince Season 2 - 25

1170 Words
kau membawaku kemari? Kalau ini adalah ruangan khusus untuk orang-orang yang bermasalah, bukankah tidak tepat membawaku kemari? Maksudku, aku tidak pernah berbuat masalah dengan ras kalian, jadi apa tujuanmu membawaku ke sini? Oh, apakah kau mengidolakanku? Kau terobsesi denganku? Wow, aku tidak menyangka seorang ratu sepertimu ternyata—“ “Cukup,” Miola langsung memotong perkataan Arga dengan suara lembutnya yang agak dinyaringkan, sehingga anak itu secara refleks menghentikan perkataannya.  Lalu karena kekesalan mulai bergejolak di dalam dirinya setelah mendengar segala yang dikatakan oleh  Arga, Miola mulai kembali mengutarakan  perasaannya. “Lucu sekali mendengar dirimu mengatakan tidak membuat masalah setelah semalam kau mengacaukan acara suci yang sedang disaksikan oleh banyak orang. Tapi memang, kau benar, kau tidak berbuat masalah secara khusus dengan Ras Viola, tapi kau telah membuat masalah kepada semua ras di Vanterlock,  yang artinya secara tidak langsung kau juga berbuat masalah dengan kami, Nak.” “Bukankah itu terlalu dipaksakan? Lagipula, menurutku bukan hal yang tepat menculik anak kecil sepertiku hanya karena kenakalan yang kuperbuat tadi malam, bisa saja kan aku hanya iseng saja, namanya juga anak-anak, benar, kan?” “Sayangnya itu tidak berlaku untuk anak b******k sepertimu,” timpal Miola dengan senyuman sipitnya yang kelihatan sedang menahan amarah. “Kamu bukan anak kecil biasa. Kamu adalah ancaman untuk Kota Vanterlock, selain itu kamu juga termasuk ke dalam Ras Teriana, yang artinya kamu adalah ancaman yang sangat-sangat-sangat besar untuk kami.” kau membawaku kemari? Kalau ini adalah ruangan khusus untuk orang-orang yang bermasalah, bukankah tidak tepat membawaku kemari? Maksudku, aku tidak pernah berbuat masalah dengan ras kalian, jadi apa tujuanmu membawaku ke sini? Oh, apakah kau mengidolakanku? Kau terobsesi denganku? Wow, aku tidak menyangka seorang ratu sepertimu ternyata—“ “Cukup,” Miola langsung memotong perkataan Arga dengan suara lembutnya yang agak dinyaringkan, sehingga anak itu secara refleks menghentikan perkataannya.  Lalu karena kekesalan mulai bergejolak di dalam dirinya setelah mendengar segala yang dikatakan oleh  Arga, Miola mulai kembali mengutarakan  perasaannya. “Lucu sekali mendengar dirimu mengatakan tidak membuat masalah setelah semalam kau mengacaukan acara suci yang sedang disaksikan oleh banyak orang. Tapi memang, kau benar, kau tidak berbuat masalah secara khusus dengan Ras Viola, tapi kau telah membuat masalah kepada semua ras di Vanterlock,  yang artinya secara tidak langsung kau juga berbuat masalah dengan kami, Nak.” “Bukankah itu terlalu dipaksakan? Lagipula, menurutku bukan hal yang tepat menculik anak kecil sepertiku hanya karena kenakalan yang kuperbuat tadi malam, bisa saja kan aku hanya iseng saja, namanya juga anak-anak, benar, kan?” “Sayangnya itu tidak berlaku untuk anak b******k sepertimu,” timpal Miola dengan senyuman sipitnya yang kelihatan sedang menahan amarah. “Kamu bukan anak kecil biasa. Kamu adalah ancaman untuk Kota Vanterlock, selain itu kamu juga termasuk ke dalam Ras Teriana, yang artinya kamu adalah ancaman yang sangat-sangat-sangat besar untuk kami.” kau membawaku kemari? Kalau ini adalah ruangan khusus untuk orang-orang yang bermasalah, bukankah tidak tepat membawaku kemari? Maksudku, aku tidak pernah berbuat masalah dengan ras kalian, jadi apa tujuanmu membawaku ke sini? Oh, apakah kau mengidolakanku? Kau terobsesi denganku? Wow, aku tidak menyangka seorang ratu sepertimu ternyata—“ “Cukup,” Miola langsung memotong perkataan Arga dengan suara lembutnya yang agak dinyaringkan, sehingga anak itu secara refleks menghentikan perkataannya.  Lalu karena kekesalan mulai bergejolak di dalam dirinya setelah mendengar segala yang dikatakan oleh  Arga, Miola mulai kembali mengutarakan  perasaannya. “Lucu sekali mendengar dirimu mengatakan tidak membuat masalah setelah semalam kau mengacaukan acara suci yang sedang disaksikan oleh banyak orang. Tapi memang, kau benar, kau tidak berbuat masalah secara khusus dengan Ras Viola, tapi kau telah membuat masalah kepada semua ras di Vanterlock,  yang artinya secara tidak langsung kau juga berbuat masalah dengan kami, Nak.” “Bukankah itu terlalu dipaksakan? Lagipula, menurutku bukan hal yang tepat menculik anak kecil sepertiku hanya karena kenakalan yang kuperbuat tadi malam, bisa saja kan aku hanya iseng saja, namanya juga anak-anak, benar, kan?” “Sayangnya itu tidak berlaku untuk anak b******k sepertimu,” timpal Miola dengan senyuman sipitnya yang kelihatan sedang menahan amarah. “Kamu bukan anak kecil biasa. Kamu adalah ancaman untuk Kota Vanterlock, selain itu kamu juga termasuk ke dalam Ras Teriana, yang artinya kamu adalah ancaman yang sangat-sangat-sangat besar untuk kami.” kau membawaku kemari? Kalau ini adalah ruangan khusus untuk orang-orang yang bermasalah, bukankah tidak tepat membawaku kemari? Maksudku, aku tidak pernah berbuat masalah dengan ras kalian, jadi apa tujuanmu membawaku ke sini? Oh, apakah kau mengidolakanku? Kau terobsesi denganku? Wow, aku tidak menyangka seorang ratu sepertimu ternyata—“ “Cukup,” Miola langsung memotong perkataan Arga dengan suara lembutnya yang agak dinyaringkan, sehingga anak itu secara refleks menghentikan perkataannya.  Lalu karena kekesalan mulai bergejolak di dalam dirinya setelah mendengar segala yang dikatakan oleh  Arga, Miola mulai kembali mengutarakan  perasaannya. “Lucu sekali mendengar dirimu mengatakan tidak membuat masalah setelah semalam kau mengacaukan acara suci yang sedang disaksikan oleh banyak orang. Tapi memang, kau benar, kau tidak berbuat masalah secara khusus dengan Ras Viola, tapi kau telah membuat masalah kepada semua ras di Vanterlock,  yang artinya secara tidak langsung kau juga berbuat masalah dengan kami, Nak.” “Bukankah itu terlalu dipaksakan? Lagipula, menurutku bukan hal yang tepat menculik anak kecil sepertiku hanya karena kenakalan yang kuperbuat tadi malam, bisa saja kan aku hanya iseng saja, namanya juga anak-anak, benar, kan?” “Sayangnya itu tidak berlaku untuk anak b******k sepertimu,” timpal Miola dengan senyuman sipitnya yang kelihatan sedang menahan amarah. “Kamu bukan anak kecil biasa. Kamu adalah ancaman untuk Kota Vanterlock, selain itu kamu juga termasuk ke dalam Ras Teriana, yang artinya kamu adalah ancaman yang sangat-sangat-sangat besar untuk kami.” kau membawaku kemari? Kalau ini adalah ruangan khusus untuk orang-orang yang bermasalah, bukankah tidak tepat membawaku kemari? Maksudku, aku tidak pernah berbuat masalah dengan ras kalian, jadi apa tujuanmu membawaku ke sini? Oh, apakah kau mengidolakanku? Kau terobsesi denganku? Wow, aku tidak menyangka seorang ratu sepertimu ternyata—“ “Cukup,” Miola langsung memotong perkataan Arga dengan suara lembutnya yang agak dinyaringkan, sehingga anak itu secara refleks menghentikan perkataannya.  Lalu karena kekesalan mulai bergejolak di dalam dirinya setelah mendengar segala yang dikatakan oleh  Arga, Miola mulai kembali mengutarakan  perasaannya. “Lucu sekali mendengar dirimu mengatakan tidak membuat masalah setelah semalam kau mengacaukan acara suci yang sedang disaksikan oleh banyak orang. Tapi memang, kau benar, kau tidak berbuat masalah secara khusus dengan Ras Viola, tapi kau telah membuat masalah kepada semua ras di Vanterlock,  yang artinya secara tidak langsung kau juga berbuat masalah dengan kami, Nak.” “Bukankah itu terlalu dipaksakan? Lagipula, menurutku bukan hal yang tepat menculik anak kecil sepertiku hanya karena kenakalan yang kuperbuat tadi malam, bisa saja kan aku hanya iseng saja, namanya juga anak-anak, benar, kan?” “Sayangnya itu tidak berlaku untuk anak b******k sepertimu,” timpal Miola dengan senyuman sipitnya yang kelihatan sedang menahan amarah. “Kamu bukan anak kecil biasa. Kamu adalah ancaman untuk Kota Vanterlock, selain itu kamu juga termasuk ke dalam Ras Teriana, yang artinya kamu adalah ancaman yang sangat-sangat-sangat besar untuk kami.”
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD