MENGINGAT ALM

602 Words

Hari ini tepat empat pulu hari kepergian Rey, Aku dan papi pun berencana untuk ke rumah Mami Rita dan Sera untuk menghadiri pengajian di Siang hari. "Cepat lah sayang, nanti ke buru macet," ucap papi sambil membuka pintu kamar ku, mengintip dari balik pintu dan berteriak menyuruh ibu hamil ini untuk mempercepat gerak gerik nya. Rasanya ingin ku pindah kam saja rasa mual ini kepada dirinya agar ia yang merasakan semua yang ibu hamil sedang rasakan. Dengan perasaan yang sensitif aku pun tentu langsung marah ketika Papi Harry yang menghamili Diriku itu menyuruh cepat - cepat. "Bisa ga sih, Gak nyuruh cepet - cepet ini baru jam sepuluh ya, teriak - teriak gak sabar, walaupun macet juga ga akan sampain tiga atau empat jam ke rumah mami, bener yah kamu ngeselin," Aku pun membalas berteria

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD