"nikmatnya pemandang sabtu pagi ini, bercengkrama bersama istri ku yang cantik seksi dan sensual ini" Rayu papi dengan muka yang agak nakal sambil mentap ku. aku pun langsung tau kode yang papi berikan. aku lalu mengajak papi berenang untuk pemanasan. "renang yuk pih, pagi pagi enak kali ya dingin" ajak aku kepada papi, ya sebenarnya aku hanya ingin membangkit kan gairahnya. selama ini papi takut jika aku keram, tapi kehamilan ku sudah masuk trimester ke dua, dan aku pun berharap tak ada keram - keram lagi apabila aku mengeluarkan hasrat ku. lagian aku terlalu takut jika lama - lama papi menahan hawa nafsunya dia akan berpaling kepada ku. dan mencari wanita lain untuk mengeluarkan hasrat lelakinya. "tunggu ya pih, aku ke kamar dahulu" aku pun segera bergegas menuju kamar untuk

