"Ponsel mu dari tadi berdering terus sayang, di angkat dong siapa tau penting Cia, gak boleh gitu sama suami, heheh" Ucap kak Gita dengan wajah yang terlihat picik ketika tahu papi menelpon istri nya. "sepertinya harry sudah melihat isi dari flashdisk yang ku kirimikan untuknya, dan pasti dia menelpon istri untuk mengetahui kondisi Cia, apakah aku memberitahukan jika aku hamil, papi tak henti hentinya menelepon istrinya, untuk apalagi kalau bukan untuk mengusirnya." gumam anggita dari dalam hati nya, anggita pun kondisinya sedang tidak terlalu baik, karena memang seharusnya dia harus bed rest total, karena ambisinya membalas dendam dan di tambah gerald sedang pergi, dia pun melancarkan aksinya, menjadikan kehamilannya tameng untuk merebut papi kembali dari genggaman Cia yang tak lain

