Tarikan Napas Berat

1028 Words

Seperti hari - hari sebelumnya, pagi - pagi Jaya Sukardi berpamitan pada keluarganya untuk pergi bekerja. Lengkap dengan pakaian rapi, layaknya seorang kepala keluarga yang akan pergi ke kantor pada umumnya. Larasati pun melepas sang suami pergi tanpa kecurigaan apa pun. Wanita itu kemudian seperti biasa, mempersiapkan segala keperluan Arras sebelum sekolah. Juga menyiapkan makanan. Setelah semua beres, ia kembali ke rumah sakit untuk melihat keadaan Romza. Tentu biaya rumah sakit yang membengkak membuatnya frustrasi dan terus kepikiran. Belum lagi biaya yang harus didapatkan untuk operasi dalam waktu dekat. Kemarin saja biaya operasi persalinannya, dan juga biaya rawat inapnya juga masih menunggak. Ia selalu mendoakan suaminya supaya bisa mendapatkan rezeki banyak untuk biaya operasi

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD