Marah

1551 Words

Setelah keluar dari UKS, kini Sivia tengah berjalan mengendap – ngendap menuju belakang sekolah. Dia berencana untuk membolos di rooftop hari ini, demi bisa menghindari Jason dan yang lainnya.   Sivia sudah sampai di depan tangga menuju rooftop, namun sayang sepertinya keberuntungan sedang tak berpihak kepadanya pagi ini. Matanya bertubrukan dengan tatapan tajam Jason yang baru saja menuruni tangga rooftop, ‘bodoh, rooftop kan markas Bang Jason.’ Umpat Sivia dalam hati.   Jason menatap Sivia yang tengah gelagapan menyembunyikan tangannya di belakang, “ngapain lo di sini?” Tanya Jason, “mau bolos?” Lanjut Jason menuruni anak tangga terakhir kemudian mendudukkan dirinya di tangga paling akhir.   “Enggak kok, hehe.” Cengir Sivia sedikit memundurkan kakinya.   “Terus mau ngapain?” Tan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD