Rey mengendalikan setir mobil seperti ia mengendalikan bisnisnya. Begitu terkendali dan pasti. Angel mengamati dengan sesama. Ada rasa haru sekaligus aman saat pria itu melindunginya dari polisi. Sentuhannya yang pasti seperti janji untuk menjaganya.
Walau demikian, Angel sadar jika semua hanya asumsinya. Dia begitu mengagumi Rey sehingga ribuan kata pemujaan tidak pernah habis. Angel masih belum bertanya seperti apa hati Rey yang sesungguhnya.
"Maafkan aku karena membuatmu terlibat dalam masalah ini, aku tidak tahu jika ada masalah," ucap Angel. Kesedihan yang tergambar dari raut wajahnya menular pada Rey. Dalam diam ia bersumpah untuk menjaga Angel yang memberi rasa, di hatinya yang sempat kosong. Riak-riak indah yang bernama cinta, diciptakan oleh kepolosan Angel saat baru sadar dari
