Pertemuan Tak Terduga

1513 Words

“Ingat, Kei, nanti kamu jangan bicara sembarangan, okay?” peringat Rex. Keiko mencebik kesal karena Rex sudah memperingatkan hal yang sama padanya berulang kali seolah dirinya adalah pembuat onar! Padahal selama ini lebih sering Rex yang membuat masalah, bukan dirinya! Sepertinya Rex tidak memiliki cermin untuk berkaca! Padahal uangnya banyak, tapi kenapa tidak mampu membeli cermin?! ‘Dasar pengusaha pelit!’ sungut Keiko. “Kenapa kamu begitu takut, Rex? Apa kamu takut gadis itu melarikan diri setelah tau bagaimana kelakuan breng-sekmu?” cemooh Keiko tepat sasaran. Pertanyaan Keiko menyentil hati Rex. Ya, kenapa Rex begitu takut wibawanya hancur di depan Virsi? Padahal biasanya Rex tidak pernah memikirkan hal seperti itu. Sejak dulu Rex tidak pernah peduli dengan pikiran orang lain terh

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD