Di malam yang gelap gulita tepatnya satu Minggu setelah kematian sang kepala sekolah sekolah internasional Harapan, malam itu suasana tampak sepi dan dingin karena hujan turun rintik-rintik, di malam itu terlihat di dalam sebuah kamar yang sangat rapi dibalut cat berwarna jingga dengan berbagai pernak-pernik interior yang lucu dan imut, tampak sekali kamar itu milik seorang wanita karena di atas tempat tidurnya juga banyak sekali boneka-boneka yang sangat lucu. Tak berapa lama terlihat ada gadis cantik berumur 17 tahun berambut panjang masuk ke dalam kamar, ternyata gadis cantik itu adalah Mita, salah satu murid sekolah internasional Harapan dan Mita ini adalah teman dekat Amanda dan Dina. Setelah masuk ke dalam kamarnya, Mita tampak langsung duduk di atas tempat tidurnya sambil memeluk

