Lancang Sekali

1455 Words

"Nona Maggy, anda bisa menunggu di bawah, saya akan bangunkan, Tuan Muda," ujar Herry yang baru menyusul Maggy. "Apa?" Maggy menjadi kesal dan marah pada Herry. "Berani sekali kau memerintahku, apa kau lupa aku ini siapa dan kau siapa, Hah!" Maggy menunjuk pada dadanya sendiri. "Apa pantas kau memerintah seenaknya saat aku melihat semua ini!" teriak Maggy. Aland yang berada di dalam kamarnya dan masih terlelap kini terjaga karena teriakan Maggy yang terlalu keras. Pria itu membuka mata sambil memegang kepalanya yang masih terasa berat dan sedikit pusing. "Sial, siapa yang membuat keributan di pagi-pagi seperti ini, mengganggu orang saja!" ujarnya kesal, dia belum menyadari saat ini sedang berada di mana dan dengan siapa. Aland baru menyadarinya saat dirasakan lengannya begitu kram da

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD