5 menit berlalu Shiren pun kembali.
"Maaf telah membuat kalian menunggu, saya ada keperluan mendadak tadi," kata Shiren merasa tidak enak hati.
"Tidak apa-apa, Shiren. Santai saja," kata Aland.
"Mari, kita langsung melihat gaunnya," ajak Shiren. "Silakan dilihat, ini persis sekali dengan request anda," kata Shiren memperlihatkan hasil rancangannya.
"Wah, Aland, lihatlah, ini indah sekali," kata Maggy terpana dengan keindahan gaun tersebut.
"Coba anda memakainya terlebih dahulu, Nona," Shiren melepaskan gaun tersebut dari patung yang ia pajang. "Siska, kemarilah!" Shiren memanggil salah satu karyawannya yang bernama Siska, dan ternyata dia adalah karyawan yang tadi melayani Maggy dan Aland.
"Iya, Bu Shiren?" Siska mendekat.
"Tolong bantu Nona Maggy memakai gaunnya."
"Baik, Bu!"
