Caca baru mengetahui, jika perkembangan Kai di luar ternyata tidak sesuai dengan harapannya. Namun, dia tidak menyalahkan Kai. Perempuan itu lebih menyalahkan dirinya sendiri karena akibat keputusannya membuat putranya memiliki kendala di dalam lingkungan sekolahnya. Dokter cantik itu sekarang memerlukan waktu lebih banyak lagi untuk mengobrol dengan putra semata wayangnya. Ia menginginkan agar Kai lebih terbuka lagi mengenai perasaannya. Meskipun hanya sebuah obrolan kecil, kini Caca tetap akan melakukannya. Memang dia akui, dirinya pasti lelah setelah seharian bekerja. Namun, perkembangan putranya tentu menjadi prioritasnya. Ia tidak boleh kecolongan lagi seperti waktu itu. Tugasnya sekarang adalah membuat Kai merasa lebih percaya diri lagi. Kemudian Caca pun memutuskan ingin memb

