Bab 25

1059 Words

"Kenapa aku tidak boleh melakukan ini, Mas?Aku juga istrimu. Tapi kenapa hanya Mbak Sinta yang dikenal sebagai istrimu, Mas? Ini tidak adil!" "Tidak adil kau bilang? Sinta juga istriku!" akhirnya batas kesabaranku sudah habis. "MANTAN, Mas, MANTAN!" "Istriku. Karena aku akan melamarnya kembali!" "Tidak bisa, Mas. Aku istrimu!" "Sinta yang istriku!" "Kamu gila, Mas. Jelas-jelas kamu sendiri yang sudah menalaknya langsung talak tiga. Tapi sekarang malah pura-pura amnesia," ucapnya mengumpatku. Aku memilih keluar dari kamar dan mencari udara segar. Hampir saja aku keceplosan. Bisa gawat kalau Janah tahu aku mendatangkan Muhallil. Kacau sudah semuanya jika orang yang tidak boleh tahu mengetahui ini. Aku ingin bertemu Abah. Berhubung sore ini jadwal Abah mengajar di kelas Ikhwan, aku m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD