Bab 33: Penyesalan 8

1570 Words

# Sashmi bangkit berdiri, dia merasa tidak tahan lagi dengan sikap Mahesa. “Hentikan saja Allana. Tetap tinggal di sini dan kak Mahesa sekalipun tidak akan bisa mengusikmu. Kak Mahesa sudah merobek suratnya kan? Kau bebas. Kakakmu itu urusan Nenek. Adikmu, biar tinggal di sini juga. Kak Mahesa bisa pulang sendiri,” ucap Sashmi dengan tatapan sinis. “Aku sedang bicara dengan Allana,” ucap Mahesa. Dia menatap Sashmi kesal. “Aku tidak suka Kak Mahesa bersikap seperti ini kepada Allana. Aku tidak mau kau menyesal nanti dan aku juga tidak mau menyesal lebih dari ini,” ucap Sashmi. “Hah ... kau ini bicara apa sih? Sejak tadi kau bersikap aneh,” ucap Mahesa. Dia kemudian kembali menatap Allana. “Aku memang tidak bermaksud memberikan semuanya begitu saja Allana. Kebebasanmu yang aku bilang t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD