14

1109 Words

Rio menatap Clara yang mengiba padanya hanya demi Ivan. “Dia laki! Dia bisa mengurus dirinya sendiri!” jawab Rio sambil menekan kepala Clara supaya masuk ke dalam mobil dengan menunduk. Clara tidak bisa membantah, dia hanya diam saat Rio menutup pintu mobil dan mulai menyetir mobil. “Kita mau ke mana sih?! Kamu mau nyulik aku ya!” tanya Clara dengan nada tinggi, tapi tetap tak di jawab oleh Rio. “Jawab gua atau lo mau gua teriak!” ancam Clara dan Rio masih tetap diam. “Tolong!!! Tolong!!!” teriak Clara membuat kuping Rio seakan pecah gendang telinganya, dia segera memarkirkan mobil di pinggir jalan sambil menutup telinganya, dan tangan sebelahnya lagi menutup mulut Clara. “Kamu bodoh ya? Ngapain teriak-teriak di dalam mobil? Emangnya ada yang bisa dengar kamu?” tanya Rio membuat Clar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD