38.3DARA

1515 Words

Mira hampir selesai mengerjakan pekerjaannya saat bel apartemen Xavier berbunyi. Gadis itu membuka pintu apartemen Xavier dan terkejut mendapati Jesica berada dihadapannya. Gadis keturunan cina itu tampak melipat kedua lengannya di dadaa. Mira menatap Jesica tak kalah sinis membuat Jesica juga menatapnya sinis. "Gue mau masuk!" Jesica berjalan hendak masuk kedalam apartemen itu tapi Mira menghalangi dengan tubuhnya. Ia berhak melakukan itu, karena kanjeng mami Xavier sudah memberikan dirinya mandat untuk menjaga putra semata wayangnya. Jesica melotot menatap Mira karena gadis itu menghalanginya. "Apaan sih, gue mau masuk, kita perlu bicara!" Jesica mengawaskan tubuh Mira tapi gadis itu tetap tak mau beranjak dari sana. "Mau ngapain toh kamu, Xavier ndak ada di sini!" Jesica menghela naf

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD