4.5

1385 Words

TIGA TAHUN LALU, JAKARTA. "Ya? Kamu mau ya nikah sama saya?" "Eh, kok maksa?" Revano menatap datar wajah Chandra yang kini tampak biasa saja. Revano kira Cahndra akan bersemangat atau mungkin memarahinya. Tapi melihat reaksi Chandra yang biasa saja seakan memupus harapan Revano. "Ayo, nikah sama saya. Mau ya? Nanti saya fateng ke rumah kamu buat lamar." Chandra yang baru akan menyuapkan makananya ke dalam mulut terhenti. Matanya menatap Revano penuh sangsi. Ada hal lain yang harus Chandra lihat. Lelaki ini benar sedang melamarnya atau bagaimana sih? Kenapa kesannya biasa saja? Malah tidak ada romantisnya sama sekali. Chandra jadi ragu Revano sedang memintanya menjadi istri. "Om, aku aja baru dua puluh tahun. Sedangkan Om aja udah berapa? Tua banget, kan? Bedanya jauh Om." "Bagus

New users can unlock 2 chapters for free!
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD