Luna menggerutu kesal, Aqila dan Kaila terlalu ikut campur dengan urusannya.
"Dan Aris akan gue tahan dari kalian semua. Biarin aja gak bakalan ada yang tau," Luna mulai menghubungi anak buahnya.
"Bagus. Jadi kemampuan temen Javas cuman segitu? Aris, bawa cowok itu pasti gak jauh dari tempat kalian sekarang juga. Cepetan! Sebelum dia pergi keluar kota! Jangan sampai kabur!" Luna berseru tak sabaran, semuanya harus tepat waktu termasuk mencegah kepergian Aris dan membawanya ke suatu tempat sebagai gantinya Allisya da Arif yang gagal Luna dapatkan.
***
Aris yang akan menaiki motornya itu tiba-tiba diseret ke belakang oleh dua orang tak dikenal dengan kuatnya. Tenaganya dengan mereka saja kalah. Aris bingung, kenapa jumlah mereka begitu banyak? Bagaimana melawannya?
"Kenapa kalian me
