Malam ini Cancri merenung di kamarnya, seluruh undangan sudah datang, dan ia juga sudah menyelesaikan persiapannya untuk pernikahan Ashura. Pria itu hanya perlu menunggu perkembangan dari rencananya. Ia kemudian berdiri, lalu melangkah ke arah jendela. Dibukanya tirai putih nan tipis yang menghalangi pemandangan di luar sana.
Tiba-tiba saja Cancri tersenyum, ia merasakan kehadiran seseorang di ruangan itu.
“Cancri, aku punya laporan untukmu.”
Cancri melirik. “Katakan, apa yang terjadi.”
“Presdir Huang berencana menikahkan putrinya dengan pewaris dari keluarga Xrezone, salah satu anggota perkumpulan mafia besar, Nine Dragon.”
Cancri yang mendengar hal itu menarik napas. “Kenapa kita harus berurusan lagi dengan keluarga tak berguna itu. Ini sangat merepotkan.”
Cancri memang sangat mala
