Merajuk

1540 Words

Erik berjalan sendirian mengitari pusat perbelanjaan siang itu. Ia pergi dalam rangka menjalankan perintah penting dari Arya. Ia sengaja pergi saat jam makan siang, agar pria itu bisa sekalian menikmati makan di luar. Lagipula Arya hari itu tidak datang, jadi Erik bisa sedikit longgar untuk pergi jalan-jalan keluar, makan angin. Tidak akan ada yang mengomelinya jika ia terlambat masuk ke kantor. Bibirnya tersenyum lebar saat melihat sebuah toko elektronik yang sedang menggelar diskon besar-besaran. Pria itu mempercepat langkahnya, dia begitu bersemangat untuk mencarikan barang pesanan Arya. Berbagai macam televisi berikut dengan jenamanya tersedia. Pun dengan ukuran layar televisi, tersedia dengan lengkap. Erik melihat-lihat harga dan seorang pramuniaga toko menjelaskan tentang produk

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD