Waktu berlalu cukup cepat. Tanpa terasa warna langit telah berubah jingga kemerahan. Galaksi baru saja selesai membaca seluruh laporan dan menandatangani proposal yang diajukan para bawahannya hari ini. Ia beranjak dari kursi kebesarannya dan meregangkan seluruh otot pinggang dan lehernya yang terasa kaku karena terlalu lama duduk di tempat itu.
Sudut bibirnya terangkat ke atas ketika melirik wajah istrinya yang tengah duduk di atas sofa single ruang kerjanya. Karena terlalu lelah menunggu Galaksi, Vania malah terlelap di sofa tersebut dengan satu tangan yang bersandar pada lengan sofa untuk menopang kepalanya.
Perlahan Galaksi melangkah mendekati wanita itu, lalu berhenti di samping sofa tersebut. Ia melirik lembaran kertas yang berada di atas pangkuan wanita itu, lalu mengalihkan panda
