"Nay." Tiba-tiba, Raja menggenggam tangan Kanaya. "Pulang dari Bali, kita cek ya, kita cari tau, apa lo masih ada kemungkinan sembuh apa gak?" Raja terlihat begitu bersemangat. "Kalau masih bisa sembuh, gue janji, gue janji akan upayakan yang terbaik untuk kesembuhan lo." Kanaya terdiam, menatap tak percaya pada Raja. Seumur hidup, selain orang tua dan keluarganya, tidak ada orang lain yang terlihat begitu bersemangat seperti Raja untuk kesembuhannya. Mungkin karena Raja seorang dokter sehingga saat mendapati kasus seperti ini, pria itu penasaran. Namun, Andreas juga seorang dokter, tapi kenapa pria itu tidak pernah seperti ini, bahkan Andreas seperti tidak peduli apakah ia bisa bicara atau tidak dan hal itu yang membuat kanaya merasa jika kekurangannya tidak masalah bagi Andreas. T

