Tamara mulai baik?

1006 Words

Mungkin saran Sabrina benar bahwa Clarissa pasti akan sangat kerepotan jika membawa sang anak. Buktinya yang lain luwes mengikuti senam, dia hanya duduk dipojokkan sembari sesekali menenangkan bayinya yang menangis. Semula para anggota senam masih bisa menerima suara tangis bayi yang bising itu, namun salah satu perempuan keluar dari barisan lantas menegur Clarissa, "Heh, bisa keluar dulu? Ganggu tahu nggak!" Clarissa mendongak menatap perempuan dengan rambut blonde itu, bibirnya terus bergumam maaf. "Udah sana!" Dengan berat hati Clarissa pun menuruti keinginan rekan senamnya, padahal sejak tadi matanya tak berhenti mengamati setiap pergerakan dari ibu-ibu yang tengah senam itu. "Mana perut lapar banget," gumamnya sendiri berdiri di depan gedung itu. Kedua matanya bergulir menuju ke

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD