Avellino Family

889 Words

Kapal itu melaju perlahan di tengah perairan yang sunyi. Begitu nahkoda merasa mereka telah cukup jauh dari daratan, dia diperintahkan untuk berhenti. Dua orang penjaga pun bergerak—mengangkat tubuh Nael yang telah diikat dengan pemberat, lalu tanpa banyak bicara, mereka menyeretnya ke tepi lambung kapal dan menjatuhkannya ke dalam laut yang gelap. Pemberat itu menekan tubuh Nael semakin dalam di dalam air. Namun alangkah baiknya saat itu keberuntungan berpihak kepadanya. Nael terbangun di dalam air. Untuk sejenak otaknya berusaha mencerna apa yang terjadi dan sedetik kemudian langsung tersadar bahwa dirinya sedang tenggelam. Nael langsung meronta-ronta di dalam air, mencoba berenang naik menggunakan kakinya—sebab kedua tangannya diikat oleh tali. Lemas, Nael kehabisan napas. Namun Nael

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD