89 – The Origin of Alaerssera Forest

1332 Words

“Sebelum itu, perkenalkan, namaku adalah Svhlirer Argnaellius. Semua peri memanggilku Nael.” Ia memperkenalkan namanya disertai senyuman manis, dia benar-benar tampan, tapi astaga, apa-apaan itu? Apakah orang tuanya tak melakukan typo saat membuat nama itu? Bagaimana nama itu susah untuk disebut? Aku sendiri tak bisa menyebutkan namanya. Setidaknya dia memiliki nama panggilan yang mudah diingat dan mudah kulafalkan. Setelahnya, Nael segera memandang ke arah pria patung batu itu. “Dan aku yakin kalian belum berkenalan sebelumnya,” ucapnya sambil memandang pria es batu di sana. Sepertinya dia sangat mengenal pria itu. “Biar kuperkenalkan namanya. Nona, dia adalah ....” “Tak perlu, abaikan saja aku.” Pria itu langsung menyela perkenalan, aku sangat ingin mencakar dan menggigit pipinya, ap

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD