A Little Truth

1005 Words

Bos menatap ketiga orang yang duduk di hadapannya dengan pandangan murka. Sementara Rye menatap mereka dengan pandangan dingin. “Jadi memang benar kalian tak yakin Alex sudah mati?” Bos bertanya dengan nada datar tapi matanya menyala-nyala. Ketiga orang itu saling bertatapan. Tak ada jawaban hingga ruangan itu begitu sunyi. Bahkan embusan napas tak sabar dari Rye terdengar jelas. “Jawablah! Ceritakan padaku yang terjadi.” Bentak lelaki paruh baya yang masih terlihat bugar itu. Masih tak ada jawaban. Ketiganya terdiam menekuri lantai yang mereka injak. Bos mendengus. Wajahnya terlihat memerah dan napasnya terdengar memburu. Tiba-tiba, terdengar ledakan keras di sana. Lalu Jared roboh dari kursi. Cairan merah mengalir dari lubang kecil di dahi lelaki itu. Terdengar teriakan kecil dari

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD