Crafty Man

1216 Words

Grace tersenyum manis, kedua telapak tangannya ia letakkan di d**a William dengan gaya sensual. "Bukankah ini juga rumahku?" "Tempat tinggalmu bersamaku," geram William. "Ini juga rumahmu," ucap Grace dengan nada yang menggoda, mata birunya menatap mata Hazel William dengan tatapan liar. Bibir merahnya merekah menggoda William. "Jangan mencoba menggodaku." William menyipitkan matanya, ia tahu Grace akhir-akhir ini senang bermain trik. Wanitanya selalu menggodanya dengan kecantikan dan tubuhnya yang sengaja sering ia pamerkan saat mereka hanya berdua di dalam tempat tinggal mereka. Grace mempermainkan salah satu kancing kemeja yang di kenakan William menggunakan jemari lentiknya. "Aku tidak menggodamu," ucapnya setengah mengerang.  "Grace, kau sudah berjanji untuk patuh kepadaku," ge

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD