30.Matematika

1001 Words

"Ini rumusnya gimana sih, Ay?" tanya Dara, heboh sendiri.sampai-sampai kamar Kanaya, yang tadinya rapi,kini berantakan seperti kapal pecah.gara-gara buku Dara yang berceceran dikasur dan lantai. "Itu dikali dulu, lalu dibagi dua" jawab Kanaya, sambil membaca buku catatannya. "Susah bangetsih, bisa-bisa kepala gue pecah kalau kayak gini.sampai emak gue jatuh miskin untuk membiayai gue les, gue juga gak bakal pintar.sampai perusahaan bokap gue bangkrut, nih rumus gak bakal nyantol diotak i***t gue"kesal Dara, pada dirinya sendiri.kenapa dia tidak bisa pintar seperti Aqila, kakaknya?apa salah dirinya coba?toh dia dilahirin pada rahim yang sama.kenapa kakaknya pintar dia kagak?. "Makanya belajar" cibir Kanaya, dingin. "Lo lihat nih, gue juga lagi belajar kalik.bukan masak" sebal Dara, pada

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD