Bab 51. Sekantor Dengan Suami

1602 Words

Semua persiapan sudah rampung. Jantungku berdebar-debar menantikan meeting perdana kami bersama dengan sang big bos yang seenaknya saja memajukan jadwal sehari lebih cepat. Aku mengernyit saat melihat kursi kosong di tengah dan sisi kiri kanan, aku duduk di kursi kedua sebelah kursi kosong ini. Saat Mbak Kesia masuk dan mempersilahkan sang big bos masuk, kami semua berdiri untuk menyambutnya bak raja. Namun bola mataku seketika melebar bahkan mungkin wajahku saat ini pucat melihat siapa yang datang. Adam dan kedua mertuaku masuk ke ruangan ini. Tadinya aku pikir Daddy Brahm adalah sang big bos. Dugaanku salah besar. Adam yang ternyata duduk di tengah kursi pimpinan itu, Daddy Brahm duduk di sebelah kanan Adam dan Mommy Karina di sebelahku. Ketiganya bahkan berakting maksimal seolah tidak

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD