Shakilla hanya anak kecil yang berusia enam tahun. Ia hanya ingin apa yang temannya miliki, ia pun memiliki. Apa yang membuatnya bahagia selain merasakan hal yang sama, seperti yang temannya alami di sekolah. Awalnya ia tak pernah menyadari arti seorang ibu di rumahnya. Ia mendapat semua kasih sayang dari Oma dan juga Andini, walau Andini terkesan sering memarahinya. Tapi bagi Killa itu sudah cukup. Itu sebabnya ia tak pernah meminta ibu sambung. Justru, ia selalu merengek dedek bayi pada ayahnya. Makhluk kecil itu terlihat menggemaskan di mata Killa. Ia menyukai jika Ayahnya dan Andini mengajaknya untuk ikut serta menengok kerabat yang melahirkan. Tapi ketika melihat teman-temannya datang ke sekolah bersama Mamanya, barulah ia merasa dirinya berbeda. Ada yang hilang dalam hidupnya.