Kekhawatiran Lintang

1229 Words

“Sak …!” Lintang membuka kamar Sakti dengan panik. Gadis sangat khawatir dengan keadaan sahabatnya. karena sampai menjelang maghrib Sakti tidak membalas pesan apalagi menjawab panggilannya. Padahal di aplikasi chat sudah ada tanda jika pesannya dibaca. Yang Lintang takutkan kondisi Sakti tidak baik-baik saja. Entah sakit atau terluka. Feeling kuat Lintang membawanya sampai di rumah Sakti. Apalagi kebiasaan sahabatnya itu jika sakit adalah diam, tidak menyampaikan atau memberitahu siapapun. Begitu masuk rumah Sakti. Rumah besar itu sepi. Mama Agnes yang biasanya menyambut di ruang tengah tidak ada. Bahkan ruangan tersebut kosong. Televisi dalam kondisi off. Padahal biasanya selalu menyala hingga malam. Sehingga Lintang berinisiatif naik ke kamar Sakti. Tanpa mengetuk pintu, gadis itu

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD