Cklek
Khalif membuka pintu kamar Shania, ruangan itu sudah gelap, hanya lampu luar balkon kamar yang menyala dan memberi sedikit cahaya ke dalam. Khalif melangkah masuk dengan langkah pelan agar tidak membangun kan Shania yang sedang terlelap di bawah selimut.
Khalif meletakkan tas kerja nya di atas meja belajar milik Shania yang ada di sudut kamar dekat dengan lemari besar. Lalu melepas kemeja kotak - kotak nya.
Setelah itu ia menghampiri Shania yang tidur miring menghadap pintu kamar mandi yang berada beberapa meter dari tempat tidur.
Khalif duduk di tepi kasur, menatap wajah tidur istri nya. Ia menghela napas pelan. Lalu matanya jatuh pada meja nakas samping ranjang. Ia menatap kosong.
Berfikir sejenak, atas apa yang sedang menimpa mereka. Hubungan mereka memang renggang akhir - a
