Memang benar hal yang paling berharga adalah waktu, ketika sudah terjadi tidak mungkin akan bisa kembali diputar ulang. * * * * Perang dingin antara Jevin dan Nayla masih saja terjadi, walaupun Jevi sudah mengalah dan akan memberikan apapun yang Nayla inginkan tapi cewek itu tidak pernah tergoda sedikitpun. Kecuali Jevin menjelaskan semuanya, tentang apa yang terjadi. “Nay, masih marah sama kakak?” tanya Jevin yang menghampiri Nayla di ayunan kayu yang ada di tepi kolam renang. Gadis itu diam dan malah mengeraskan volume lagu yang dia putar di ponsel, earphone yang sebelumnya hanya sebelah kini keduanya sudah terpasang dengan rapi di kedua telinga

