LEMBAR 52

1016 Words

"Mencari Identitas seseorang yang meninggal." ****      Ariska bertanya-tanya dengan apa yang diucapkan pacarnya tadi. Ariska yakin rumor yang mengatakan ada yang meninggal karena masuk lewat jalur orang dalam adalah benar. Ariska sendiri pernah menerima pembullyan itu walaupun baru sekali. Ariska memang sangat waspada akhir-akhir ini dia tidak mau Jalan sendiri makanya dia berusaha untuk tetap bersama Fero ataupun siapapun asalkan Ariska tidak sendiri.   Ariska mondar-mandir di kamarnya, kemudian dia memustuskan untuk telepon Iqsa. Padahal, waktu sudah menunjukan pukul dua belas malam.   "Halo, Ris kenapa?" tanya Iqsa yang sudah mengangkat teleponnya dari sana.   "Kamu Belum tidur 'kan?"   "Belum, kenapa emangnya?"   "Em kamu udah cari data-data yang aku minta tadi?"    "Data apa?

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD