Selamat membaca semua..
*
*
*
Keesokkan harinya..
Sewaktu Ayla di Puskesmas, seluruh rekan kerjanya mengolok-olok dirinya. Malam pertama yang tertunda. Bertambah riuh saat mereka menyadari cara jalan wanita itu yang terlihat sangat berbeda dari biasanya.
“Masih nyeri, Ay?” Tanya Sarah menahan tawa.
“Apaan sih, Sar.. Nih semua gara-gara kamu tau nggak. Habis aku diketawain semua orang.” Kesal Ayla saat mereka baru selesai jam kerja.
“Jangan marah dong, Ay.. Lagian tanpa ku kasih tau, semuanya juga udah tau kali. Apalagi kalau melihat dari cara jalanmu. Fix, udah buka segel itu.” Sarah sengaja menyenggol tubuh Ayla. “Sakit banget yah, Ay. Gimana? Dokter Dave ganas nggak waktu di ranjang? Atau biasa-biasa aja?” Tanya Sarah menaik turunkan alisnya dengan wajah tersenyum lebar.
“Mau ta
