Happy reading guys..
*
*
*
Dengan sorot mata yang sayu. Gadis dengan kulit putih nan mulus itu mengambil tangan Dave. Perlahan meletakkannya di kedua gunung kembar miliknya.
Seketika Dave tercekat dengan apa yang barusan sang istri lakukan. Matanya terbelalak lebar, tenggorokannya mendadak kering. Dia terus berusaha menelan saliva nya, namun terasa sulit. Jantungnya kembali berdetak kencang. Seluruh tubuhnya terasa panas.
“Mas.. Ayo, lakukanlah. Aku tau Mas sudah lama menunggu malam ini.” Ucap Ayla dengan sorot sayu memandang sang suami.
“Tapi, Ay.. wajahmu masih pucat. Aku tidak mau jika kita meneruskan malam ini. Kamu makin merasa kesakitan.” Balas Dave khawatir. “Kita lanjutkan besok aja yang, sayang.”
Rasa cinta dan sayang Dave pada Ayla bukan semata nafsu belaka. Ia tak ingin
