Happy reading My all readers..
*
*
*
Dave terus menyakinkan dirinya sendiri. Bahwa ia mampu dan bisa menyelesaikan tugas yang diembankan di pundaknya. Pria itu kembali mengulurkan tangannya kepada perawat untuk meminta partner bisnisnya.
“Mess!” Ucapnya.
Perawat dengan cepat kembali memberikan pisau bedah nan tajam itu ke tangan sang Dokter. Untuk menyelesaikan tugasnya hingga akhir. Sedikit demi sedikit, Dave mulai menggerakkan tangannya di pusat masalah itu.
Ia harus lebih berhati-hati. Agar tak menimbulkan masalah lain di sana. Karena bagian organ itu banyak terdapat jaringan yang memiliki resiko besar terjadinya pendarahan.
Beberapa saat kemudian, Dave akhirnya mengucapkan kata yang paling keramat saat berada di ruang bedah. Ucapan yang sangat di nanti-nantikan oleh semua oran
