19

202 Words

Jam pelajaran telah usai, Rania berjalan di belakang Vino mengikuti perintah Vino untuk ikut dengannya. “Kenapa jadi dekat-dekatan gitu sih jalannya?!” ketus Yenni merasa tidak terima Rania berjalan di belakang Vino. “Tu cewek emang sengaja cari muka sama Pak Vino ya?” sambung Diska. “Rasanya pengen gua buat perhitungan lagi sama itu perempuan, ganjen banget sumpah!” sambung Pita. Sedangkan Rania berjalan dengan rasa malas mengikuti Vino. Sesampainya di ruangan Vino, Vino segera duduk di kursinya, sedangkan Rania hanya berdiri menunggu instruksi selanjutnya dari Vino. “Kamu buka lemari itu, rapikan semua isinya, yang kelihatan gak penting lagi, kamu buang saja,” ucap Vino sambil menunjukkan lemari buku 3 muka pada Rania. “Iya Pak,” jawab Rania tidak membantah, meski hatinya ngedumel

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD