Part 17 ( Kegelisahan yang Tak Terucap )

1351 Words

******************* Bastian sangat panik. " Ziyan!" panggilnya lagi lebih keras, sambil menahan tubuh wanita itu agar tidak jatuh. Ia mengguncang bahu Ziyan dengan lembut, tapi tidak ada respons. "Daniel! Ziyan pingsan!" seru Bastian, suaranya mengandung nada kepanikan. Daniel terkejut, langsung menoleh ke belakang. Wajahnya berubah tegang melihat kondisi Ziyan yang sudah tidak sadarkan diri di pelukan tuannya. "Langsung ke rumah sakit terdekat ,Daniel!" perintah Bastian tegas. "Baik, Mr Tian! Saya akan segera mencari rute tercepat ke Mount Elizabeth Hospital!" Daniel segera menambah kecepatan mobil. Bastian menatap wajah Ziyan yang pucat pasi. Ia memeluk kepala Ziyan di dadanya, mengusap pelipis wanita itu dengan penuh rasa khawatir. "Bertahanlah, Ziyan," bisik Bastian, entah kepa

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD