-Terlambatkah?-

1199 Words

Sati P.O.V Kali ini aku berada di kampus, aku ingin memastikan apa omongan Mas Sena benar atau tidak mengenai kepergiannya. Dari tadi Mbak Tika menelfon ku, dia mengirimkan pesan kalau penerbangan Mas Sena nanti jam dua siang. Entahlah, aku masih belum bisa percaya dengan omongannya. "Ti? Lo kenapa sih kayak orang gelisah gitu. Lo kenapa?" tanya Ray. Aku menengok ke arah sahabat-sahabat ku ini yang masih duduk dikantin bersama dengan ku. "Dia, dia mau pergi. Kemarin gw ketemu dan minta dia pergi dari gw." ujarku yang membuat ketiga sahabat ku ini melongo, bahkan mulut Isyana menganga lebar saat ini. "Lo gila?! Lo aja cinta sama dia, kenapa lo keras kepala anjir?! g****k! Cinta bikin lo g****k, tapi ego bikin lo t***l!" umpat Erina kesal. Ray menggenggam tangan Erina lalu menggelengka

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD