Sati P.O.V
Bagaikan mimpi, aku masih tidak percaya. Hari ini adalah hari wisuda ku. Hari dimana aku resmi menjadi seorang sarjana hukum
Kini, di rumah ku sedang terjadi kericuhan. Isyana dan Erina sudah menginap di rumah ku sejak semalam.
Dan sekarang, kami bertiga sudah siap dengan riasan serta gaun pendek kami. Nia juga sudah siap dengan mengenakan gaun putih dan aksesoris di kepalanya yang menyerupai topi wisuda juga.
"Nia, cantik banget sih!" puji Erina yang saat ini sudah siap dengan gaun putihnya. "Kakak juga cantik deh. Nia jadi ga sabar mau liat kak Sati pakai baju wisuda nya!" kata Nia yang membuatku tersenyum.
"Anyway, ini orangtua kalian beneran ga bisa dateng?" tanya ku memastikan. "Ray udah ngabarin, katanya dia mau jemput orangtua gw. Kalo si Syana juga dijemput keluar
